Kue Lumpur non gluten

Resep ini dapetnya dari fanpage pak Wied Harry, patut dicoba nich kue Lumpur sehat alami non gluten, non lemak trans.

KUE LUMPUR
Untuk 25 potong

250 ml air
75 ml minyak goreng, sebaiknya minyak
goreng kelapa
150 g tepung beras campur 621*
60-75 g gula pasir, tergantung rasa manis air kelapa
1/2 sdt garam
6 butir telur
350 ml air kelapa muda + 100 g kelapa muda yg masih lembut (Jw: kemlamut), haluskan dg blender
minyak goreng untuk mengoles cetakan

Taburan:
100 g kismis, rendam air panas seperlunya (asal terendam), diamkan sp air menjadi dingin dan kismis mengembang, tiriskan
1/2 buah kelapa muda, keruk tipis

1. Masak air dan minyak goreng di atas api sedang hingga hampir mendidih (bagian
pinggirnya berbuih). Masukkan tepung beras campur, aduk sp rata. Tambahkan gula pasir dan garam, aduk rata. Angkat, sisihkan hingga
dingin.
2. Pecahkan telur satu per satu ke dlm adonan.
Tambahkan air kelapa, aduk rata.
3. Panaskan cetakan kue lumpur atau wajan datar di atas api kecil. Setelah cetakan/wajan datar benar2 panas, olesi minyak goreng.
Tuang adonan ke dlm cetakan hingga 1/2 penuh, tutup. Panggang sp kue 1/2 masak.
4. Taburi kismis dan kelapa muda. Tutup kembali, lanjutkan memanggang sp kue lumpur masak. Keluarkan kue dari cetakan. Jika
dimasak menggunakan wajan datar, potong2
kue.

CATATAN WIED HARRY:
*Tepung beras campur 621 adalah tepung nonterigu hasil pencampuran dari 6 bagian tepung beras, 2 bagian tepung sagu/kanji, dan 1 bagian tepung maizena, aduk rata, ayak.
Ukuran dlm volume maupun berat. Misalnya:
campur 600 g tepung beras dengan 200 g tepung sagu/kanji dan 100 g tepung maizena.
*Kekentalan/kepekatan adonan sangat berpengaruh thd tekstur kue lumpur. Hasil jadi kue lumpur akan lembut jika adonan pekat tapi
mudah dituang. Untuk itu, sebaiknya gunakan
telur ayam ukuran sedang @60 g. Tambahkan air kelapa secara bertahap, spy kekentalan adonan lebih mudah dikontrol. Bila perlu, air
kelapa bisa tidak digunakan seluruhnya.
*Jika ingin mendapatkan kue lumpur berwarna kuning alami yg cantik, gunakan telur omega.
Cara lain, ganti air kelapa muda dg jus wortel (takaran sama), diblender bersama 100 g kelapa muda.

Link random

Chirp blok mahakam dikuasai asing chirpstory.com/li/33892?page=2

Gegara dapet tugas dari dosen nyari penjelasan tentang kebijakan Floor Price dan Ceiling Price, maka bertanyalah aku pada Pak Lek Google tercintah. hasilnya ada beberapa sites yang aku jadiin rujukan karena singkat padat jelas serta bergambar :D iya bergambar itu perlu penting. 1. Kebijakan Ceiling Price Ceiling Price (Kebijakan harga tertinggi). kebijakan ini dibuat untuk melindugi konsumen tentu letaknya harus dibawah harga pasar supaya konsumen dapat menjangkau harga barang yang menjadi kebutuhan hidupnya. Jadi kebijakan Ceiling Price adalah kebijakan pemerintah untuk menetapkan harga barang atau jasa lebih rendah dari harga pasar dengan tujuan untuk melindungi konsumen. Tetapi Dengan ketetapan harga yang dibawah harga pasar Sehingga akan meningkatkan permintaan, tetapi jumlah barang ditawarkan tidak dapat memenuhi tingkat permintaan tersebut. Selisih antara tingkat permintaan yang lebih tinggi dibanding tingkat penawaran inilah yang disebut dengan shortage atau surplus demand. Untuk mangatasi keadaan shortage ini pemerintah dapat melakukan kebijakan seperti operasi pasar,memberikan subsidi produsen,megurangi pajak dan impor barang agar jumlah barang meningkat dan permintaan dapat terpenuhi pada tingkat harga eceran terendah.
2. Kebijakan Floor Price Floor Price adalah kebijakan menentukan harga diatas harga pasar, sehingga produsen akan menjual lebih banyak barang tetapi permintaan akan turun karena harga yang lebih tinggi dari harga pasar(hukum permintaan). Sehingga akan terjadi selisih antara barang yang di supply dengan konsumsi di masyarakat.selisih inilah yang disebut surplus supply. Barang surplus yang terjadi dapat dibeli pemerintah atau diekspor. Harga yang ada di masyarakat mengacu pada harga pasar. Dengan kebijakan ini pemerintah menetapkan harga jual paling rendah dan tentu tidak boleh lebih rendah dari harga pasar, karena kebijakan ini ditujukan untuk melindungi produsen supaya produsen tetap bisa memperoleh keuntungan.
Source: http://sidikaurora.wordpress.com/2011/11/04/price-ceiling-price-floor/ http://ekonomi161.blogspot.com/2010/05/kebijakan-harga-yang-unik.html